Perubahan
Chakra (性質変化, Seishitsu Henka) adalah bentuk lanjutan dari kontrol
chakra. Hal Ini memerlukan chakra yg berbasis sifat alam, dan mengubah
sifat dan karakteristik dari chakra. Perubahan Chakra adalah salah satu
dari dua hal yang diperlukan untuk menciptakan suatu teknik, yg satunya
adalah perubahan bentuk. Beberapa Shinobi dapat menggunakan keduanya
yaitu manipulasi bentuk dan manipulasi chakra.
[Elemen Dasar]
**ket gambar: diagram lingkaran kelemahan
unsur yang berbeda. Searah jarum jam dari atas: Api, Angin, petir,
Bumi, dan Air. Arah jarum jam menunjukkan elemen tertentu lebih kuat dgn
elemen tertentu.
Ada lima
tipe elemen dasar di mana sifat chakra dapat diubah, yang disebut Lima
Elemen Perubahan Chakra (五大性質変化, Godai Seishitsu Henka). Kelima jenis
ini juga disebut elemen dan tidak hanya asal-usul nama-nama Lima Negara
Besar Shinobi, tetapi juga dasar dari semua ninjutsu Elemen. KeLima
sifat dasar semua terhubung satu sama lain dalam suatu lingkaran,
masing-masing lebih lemah dari satu dan lebih kuat dari yang lain.
Unsur-unsur ini memungkinkan ninjutsu elemen yang akan dilakukan:
- Api
(火, Hi) basis cakra yg memungkinkan untuk menggunakan elemen Api (火遁,
Katon), yang kuat melawan angin tapi lemah terhadap air.
- Angin (風, Kaze) basis cakra yg memungkinkan untuk Elemen Angin (風遁, futon), yang kuat terhadap petir tapi lemah terhadap Api.
- Petir
(雷, Kaminari) basis cakra yg memungkinkan untuk menggunakan elemen petir
(雷遁, Raiton), yang kuat terhadap tanah, tetapi lemah terhadap angin.
- Tanah
(土, Tsuchi) basis cakra yg memungkinkan untuk Elemen Tanah (土遁, Doton),
yang kuat terhadap air tapi lemah terhadap Petir.
- Air
(水, Mizu) basis cakra memungkinkan untuk Penggunaan elemen Air (水遁,
Suiton), yang kuat terhadap api tetapi lemah terhadap Tanah.
Pada
dasarnya, ini bekerja jika teknik unsur dilakukan pada tingkat yang
sama, maka yang bersifat kuat, itulah teknik akan menang. Namun, suatu
teknik dengan sifat lemah dapat mengalahkan teknik sifat lebih kuat jika
teknik tersebut tingkatnya lebih tinggi, misalnya teknik yang hanya
menggunakan elemen air tidak dapat memadamkan teknik api yg dicampur dgn
elemen angin, seperti yang terlihat ketika Kakashi berusaha untuk
memadamkan api Kakuzu yg dikombinasikan dan teknik elemen angin namun
tidak berhasil, namun teknik tersebut dapat dipadamkan dgn teknik air yg
dicampurkan dgn teknik angin.
Elemen Uap (沸遁,
Futton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental yang terbentuk dari elemen api dan air untuk
menghasilkan uap korosif yang dapat melelehkan apapun. Pengguna juga
dapat mengatur keasaman uap itu.
Elemen ini juga dapat mencairkan Susanoo Sasuke walaupun dia mengatakan
bila Susanoonya lebih kuat dari pelindung pasir milik Gaara.
Walaupun elemen ini dinamakan elemen uap, tapi sebenarnya elemen ini memanipulasi kabut asam, sehingga namanya hanyalah simbol.
Elemen Ledakan (爆遁,
Bakuton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental. Pengguna dapat menggunakan chakra peledak yang
sepertinya meledak saat mengalami kontak dengan benda atau musuh.
Shinobi yang diketahui menggunakan elemen ini semua berasal dari Korps
Peledak Iwagakure.
Berdasarkan perkataan Hanzo, Deidara sepertinya juga menggunakan elemen
ini lewat tanah liat peledaknya, walaupun tanah liat peledak
dikategorikan sebagai Elemen Tanah.
Elemen Badai (嵐遁,
Ranton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental dengan menggabungkan chakra petir dengan air
untuk menghasilkan cahaya terang seperti laser, digunakan oleh ninja
dari Kumogakure, salah satunya adalah Darui. Di Naruto Shippuden the
Movie 3 Hiruko mengambil kekkei genkai seorang shinobi tak-dikenal
dengan teknik Chimera, tetapi tidak seperti milik Darui, Hiruko
menggunakannya dalam bentuk asap hitam yang dilapisi petir yang juga
dapat menghisap chakra musuhnya, jadi bisa dikatakan bila elemen badai
milik Hiruko lebih mendekati badai dari Darui yang lebih simbolis.
Elemen Tanah (土遁,
Doton) adalah salah satu
elemen dasar yang membuat penggunanya dapat menghasilkan ataupun
memanipulasi tanah di sekitarnya, baik itu lumpur, batu maupun kerikil.
Teknik elemen tanah mempunyai kemampuan untuk mengubah kekuatan dan
komposisi suatu tanah, untuk membuatnya menjadi keras sepeti baja,
ataupun membuatnya lembut seperti tanah liat, selain itu juga dapat
membuat suatu benda menjadi berat atau ringan, selain itu pengguna juga
dapat menjelajahi tanah sebagai transportasi, jikalau tidak tersedia
tanah di sekitarnya maka pengguna dapat mengubah chakranya menjadi
tanah.
Elemen Es (氷遁,
Hyōton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental milik klan Yuki dengan menggabungkan chakra air
dengan angin. Es yang dibuat oleh Haku tahan terhadap api, hanya mencair
sedikit ketika tersentuh oleh elemen api Sasuke. Haku juga menyatakan
bahwa memiliki sumber air disekitarnya adalah suatu keuntungan, dia
dapat membekukan air untuk menghasilkan es.
Di Naruto the Movie beberapa ninja Yukigakure juga memiliki elemen es,
tetapi tidak termasuk kekkei genkai karena Kakashi dapat menirunya
dengan Sharingan. Di Anime Renga dan Kajika juga memiliki jurus dasar es
tetapi tidak diketahui apakah ini merupakan elemen es atau bukan.
Elemen Panas (灼遁,
Shakuton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental. Elemen ini menghasilkan chakra panas yang dapat
membuat cairan dalam tubuh musuhnya menguap, membunuh musuhnya dengan
meninggalkan mayat yang telah hangus dan terawetkan, tidak diketahui apa
campuran dari elemen ini. Di Anime elemen ini lemah terhadap elemen
air.
Elemen Kayu (木遁,
Mokuton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental yang terbentuk dari penggunaan elemen tanah dan
air secara bersamaan untuk menghasilkan kayu, atau pohon utuh, bahkan
juga dapat menghasilkan bunga ataupun biji. Elemen kayu dapat dibentuk
dari mana saja, bahkan juga dapat dihasilkan dari tubuh pengguna, yang
secara harfiah chakra pengguna diubah menjadi sumber kehidupan.
Elemen Lava atau
Elemen Korosi (熔遁; 溶遁,
Yōton)
adalah salah satu kekkei genkai elemental dengan menggabungkan elemen
api dan tanah, pengguna dapat menghasilkan lava atau zat lainnya untuk
digunakan sesuai kebutuhan.
Bentuk
- Saat digunakan oleh Mei Terumi, berbentuk lahar cair kemudian mengeras dalam waktu sebentar
- Saat digunakan oleh Son Goku dan jinchurikinya Roshi, berbentuk seperti batu yang terbakar oleh api
- Saat digunakan oleh Dodai, berbentuk karet yang telah divulkanisir
- Saat digunakan oleh beberapa ninja Iwagakure, berbentuk zat kapur yang merupakan zat yang korosif
Elemen Bara ((炎遁,
Enton) adalah salah satu kekkei genkai elemental. Uchiha Sasuke menggunakan
elemen ini ketika memanipulasi api hitam Amaterasu. C menyatakan bahwa
Sasuke memanipulasi api itu menggunakan Mangekyo Sharingan sebelah
kanannya. Tidak diketahui apa campuran elemen ini.
Elemen Magnet (磁遁,
Jiton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental. Elemen ini mengubah chakra menjadi gaya magnet
dan membuat suatu objek menjadi magnet. Tidak diketahui dari campuran
apa elemen ini.
- Kazekage ketiga mempelajari kemampuan jinchuriki Shukaku sebelumnya,
tetapi saat dia menggunakan elemen magnet, dia lebih memilih untuk
menggunakan bubuk besi yang dapat digunakan untuk berbagai macam
keperluan, misal untuk meremukkan musuh atau memadatkan bubuk itu
menjadi senjata.
- Kazekage keempat dapat mengendalikan debu emas dengan elemen magnet,
debu ini khusus digunakan untuk menghentikan jurus pasir Shukaku dengan
memanfaatkan keuntungan emas yang lebih berat daripada pasir biasa.
Saat menggunakannya disekeliling matanya muncul cincin hitam, seperti
mata Gaara.
- Toroi dari Kumogakure menggunakannya dengan memagnetisasi shuriken,
ketika shuriken itu menyentuh suatu objek maka objek tersebut terkena
efek gaya magnet, sehingga ketika diserang dengan senjata magnet yang
lain maka dengan mudah senjata itu mengikuti objek itu karena saling
bertarikan.
Elemen Laju (迅遁,
Jinton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental yang membuat penggunanya bergerak dengan
kecepatan tinggi, sehingga menguntungkan ketika berhadapan dengan musuh
yang mengandalkan kekuatan daripada kecepatan. Sampai saat ini pengguna
yang diketahui adalah Hiruko yang mengambil kekkei genkai seorang
shinobi dengan teknik Chimera.
Elemen Gelap (冥遁,
Meiton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental, pengguna dapat menyerap dan mengembalikan
chakra dari musuh, Hiruko menggunakannya lewat tanda berbentuk segiempat
di telapak tangan kirinya, bagian atas untuk menyerap, dan sebelah
bawah untuk mengembalikan. Tidak diketahui dari campuran apa elemen ini.
Sampai saat ini pengguna yang diketahui adalah Hiruko yang mengambil
kekkei genkai seorang shinobi dengan teknik Chimera.
Elemen Air (水遁,
Suiton;
English TV
"Water Style") . Merupakan salah satu teknik transformasi sifat unsur
dasar yang memungkinkan pengguna untuk memanipulasi air yang sudah ada,
atau membuat sendiri, dengan mengubah chakra mereka menjadi air.
Dibutuhkan lebih banyak cakra untuk membuat air di luar tubuh daripada
memanipulasi apa yang sudah tersedia atau mengeluarkan dari mulut
mereka. Salah satu yang paling serbaguna dari lima sifat chakra dasar,
teknik air tidak hanya dapat mengubah bentuk, tetapi juga keadaannya.
Selain itu, air menjadi lebih solid dalam prosesnya. kecendrungan
menggunakan elemen air tampaknya lebih umum di antara shinobi dari
Kirigakure. Teknik Serangan air tampaknya menimbulkan kerugian dari
kekuatan tiba-tiba yang mereka keluarkan, yang akan menyebabkan
kerusakan besar-besaran untuk manusia.
Hubungan dengan Elemen lainnya
- Eleman air lebih kuat terhadap elemen api karena secara alami
memadamkan api (meskipun teknik api yang cukup kuat dapat menyebabkan
penguapan), tetapi lemah terhadap bumi karena struktur bumi dapat
menhilangkan kekuatan air.
- Elemen Air dapat digunakan bersama dengan elemen petir untuk
meningkatkan aliran listrik sehingga meningkatkan kerusakan yang
diterima oleh target.
- Selain itu, dapat digunakan dengan elemen angin untuk meningkatkan kekuatan merusaknya.
- Chakra air adalah jantung komponen dari kekkei genkai berikut: Elemen Es, Elemen Kayu, Elemen Badai, dan Elemen Uap.
Trivia
- Elemen air sama jurus ninja di kehidupan nyata yaitu
"suiton-no-jutsu". Salah satu contoh kehidupan nyata suiton-no-jutsu
adalah Ukigusa-gakure: praktek melemparkan rumput bebek di atas air
untuk menyembunyikan gerakan bawah air.
- Klan Hōzuki juga menggunakan teknik yang dikenal sebagai Teknik
Hydrifikasi, yang memungkinkan mereka untuk mengubah tubuh mereka
sendiri menjadi air; ini memberikan mereka sebuah kelemahan tambahan
terhadap teknik petir, karena air menghantarkan listrik.
- Tobirama Senju dianggap pengguna Eleman air paling kuat yang pernah
ada karena kemampuannya untuk menciptakan teknik air yang kuat di
daerah-daerah di mana tidak ada sumber air sama sekali.
- Jurus Gelembung Sabun milik Utakata adalah variasi dari Elemen Air.
Elemen Angin (風遁,
Fūton;
English TV
"Wind Style") adalah salah satu dari lima transformasi alam dasar. Hal
ini dilakukan dengan membuat chakra setajam dan setipis mungkin. Elemen
Angin terutama jarak pendek sampai pertengahan berkisar teknik ofensif
yang menggabungkan kekuatan fisik dan ketepatan menarik untuk melakukan
pemotongan dan penghancuran. Penggunanya jarang di antara lima sifat
chakra, teknik angin biasanya dilakukan dengan menghasilkan sirkulasi
udara dan dapat ditingkatkan melalui metode ini juga. Chakra Angin juga
dapat disalurkan ke pisau untuk meningkatkan kekuatan memotongnya dan
secara keseluruhan jangkauannya juga. Afinitas angin tampaknya lebih
umum di antara shinobi dari Sunagakure.
Elemen Baja (鋼遁,
Kōton) adalah salah satu
kekkei genkai elemental. Elemen ini membuat penggunanya memiliki tubuh
yang hampir tidak dapat dihancurkan dengan mengubahnya menjadi baja
hitam. Sampai saat ini pengguna yang diketahui adalah Hiruko yang
mengambil kekkei genkai seorang shinobi dengan teknik Chimera.
Elemen Api (火遁,
Katon;
English TV
"Fire Style") adalah salah satu transformasi alam dasar. Hal ini
dilakukan dengan membentuk chakra super panas dalam perut sebelum
melepaskannya melalui paru-paru dan mulut. Ada juga varian lain dalam
bentuk beberapa media seperti penggunaan bubuk mesiu, abu, tag peledak
dan mengalirkan chakra menjadi senjata.
Umumnya berafiliasi dengan segel tangan Harimau, Elemen Api terdiri dari
teknik jarak menengah hingga ofensif jarak jauh yang menyebabkan
kerusakan combustive dan eksplosif. Chakra alam adalah hal umum di
antara shinobi dari Konohagakure di Daratan Api, terutama Klan Sarutobi
dan Klan Uchiha, yang mana seperti diketahui telah memiliki kemampuan
alamiah tersebut. Amaterasu, yang hanya diperoleh melalui memegang
Mangekyo Sharingan, dinyatakan sebagai tingkat tertinggi transformasi
alam api.
Elemen Petir (雷遁,
Raiton;
English TV
"Lightning Style") adalah salah satu dari lima teknik transformasi dasar
yang memungkinkan pengguna untuk menghasilkan petir dengan meningkatkan
getaran frekuensi tinggi dari chakra mereka, memungkinkan untuk membuat
kerusakan dan gerakan cepat. Listrik melumpuhkan target sehingga mereka
tidak bisa bergerak dan meninggalkan membuat rentan terhadap serangan
akhir. Meskipun jarang, petir dapat dimasukkan ke senjata tajam dengan
cara yang sama dengan Elemen Angin melalui aliran chakra untuk
meningkatkan daya tusuk melalui getaran, dengan menambahkan efek
rangsangan mati rasa. Bila teknik ini dikeluarkan dari tubuh mereka,
dengan demikian tidak memerlukan kontak fisik, tidak perlu bergerak
dengan cepat karena petir secepat cahaya. Sebaliknya, mengontrol teknik
tersebut, penggunanya bergerak jauh lebih lambat, yang dapat memberikan
lawan waktu untuk membalas. Elemen Petir umum untuk ninja dari
Kumogakure.